Kaidah Dalam Memahami Al-Kitab dan As-Sunnah
DAFTAR ISI
- Kaidah Memahami Al-Kitab dan As-Sunnah
- Mengikuti Al-Kitab dan As-Sunnah Sesuai Pemahaman Salafus Shalih
- Berpegang Teguh Pada al-Qur’an dan Sunnah
- Berpegang Teguh Kepada al- Qur’an dan as-Sunnah
- Ambillah Akidah Dari Al-Qur’an dan As-Sunnah yang Shahih
Standarisasi Kebenaran Dalam Islam
Hendaklah Kalian Kembali Kepada Urusan Pertama Kali
- Istiqâmah Di Atas Al-Qur’an dan Sunnah Jalan Keselamatan
- Istiqâmah Di Atas Sunnah Rasûlullâh Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam
- Tinjauan Moderat Tentang Hukum Syari’at
Dengan berpegang teguh dengan al-Qur’an dan Sunah bisa menjadi penjaga seorang hamba dari kesesatan dan sebagai petunjuk kebenaran baginya. Seperti yang di riwayatkan oleh Imam Muslim dan al-Hakim dari Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma, beliau menceritakan: “Bahwa Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: « وَقَدْ تَرَكْتُ فِيكُمْ مَا لَنْ تَضِلُّوا بَعْدَهُ إِنِ اعْتَصَمْتُمْ بِهِ كِتَابَ اللَّهِ وَسُنَة نَبِيهِ » [أخرجه مسلم والحاكم]
“Sungguh telah aku tinggalkan pada kalian sesuatu yang tidak akan menjadikan kalian tersesat selagi kalian berpegang teguh denganya yaitu al-Qur’an dan Sunah nabiNya“. HR Muslim no: 1218.
Dalam redaksinya al-Hakim dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, bahwa Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wa salalm bersabda:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: « إني قد تَرَكْتُ فِيكُمْ شَيْئَيْنِ لَنْ تَضِلُّوا بَعْدَهُمَا : كِتَابَ اللَّهِ وَسُنَّتِي » [أخرجه الحاكم ]
“Sesungguhnya telah aku tinggalkan pada kalian dua perkara yang tidak akan tersesat selagi (kalian) berpegang teguh dengan keduanya yaitu al-Qur’an dan sunahku“. HR al-Hakim 1/284. Dinilai shahih oleh al-Albani dalam shahihul Jami’ no: 2937.
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah menjelaskan: “Bagi setiap muslim untuk tidak bicara tentang permasalahan agama kecuali bila sesuai dengan apa yang di bawa oleh Rasulallah Shalallahu ‘alaihi wa sallam. Tidak mencoba untuk berbicara tanpa didasari dengan ilmu, namun, perhatikan apa yang beliau ucapkan, sehingga ucapannya bisa sejalan dengan apa yang beliau ucapkan, dan amalnya mengikuti perintahnya”.
Artikel asli: https://almanhaj.or.id/117338-kaidah-dalam-memahami-al-kitab-dan-as-sunnah.html